pro-independence Papua is the result of the unfair treatment that the Papuan people receive from the Indonesian government which is considered repressive. marginalization, discrimination, including the lack of recognition of Papua's contributions and services to Indonesia, not optimal development of social infrastructure in Papua
Bantuan Indonesia Untuk Korban Gempa Vanuatu Menegaskan Komitmen Terhadap Prinsip Perdamaian dan Kemanusiaan
Bantuan Indonesia Untuk Korban Gempa Vanuatu Menegaskan Komitmen Terhadap Prinsip Perdamaian dan Kemanusiaan

Bantuan Indonesia Untuk Korban Gempa Vanuatu Menegaskan Komitmen Terhadap Prinsip Perdamaian dan Kemanusiaan

Bantuan Indonesia Untuk Korban Gempa Vanuatu Menegaskan Komitmen Terhadap Prinsip Perdamaian dan Kemanusiaan

Westnoken, Jayapura – Kedubes RI untuk Australia, Dr. Siswo Pramono bersama dengan Tim Advance dari KBRI telah mendarat di Ibukota Vanuatu, Port Villa pada Jumat (27/12/2024) dalam rangka meninjau kesiapan kedatangan bantuan kemanusiaan dari Pemerintah Indonesia.

Presiden Prabowo didampingi sejumlah menteri melepas tim bantuan kemanusiaan pada Jumat sore, 27 Desember 2024 di Base Ops Lanud Halim Perdanakusuma, Kota Jakarta Timur. Disisi lain Kedubes RI juga menyatakan bantuan barang dan persediaan obat-obatan sekitar 50 ton beserta Tim Medis diharapkan bisa mendarat di Vanuatu tanggal 27 dan 28 Desember.

“Tim Advance telah melihat beberapa kerusakan dan mempersiapkan kedatangan bantuan dari Indonesia yang akan mengirimkan 3 pesawat berisi Tim Dokter dan juga barang-barang yang diperlukan untuk pertolongan terhadap gempa bumi sekitar 50 ton yang diharapkan bisa mendarat tanggal 27 dan 28 Desember”, ujar Dr. Siswo.

Indonesia ready to deliver 50tons goods and supply medicine for people in Vanuatu

Hal ini menjadi bukti kepedulian sekaligus mempererat hubungan bilateral Indonesia dan Vanuatu serta dengan negara-negara di kawasan Pasifik. Perlu diketahui bahwa sebelum Pemerintah Vanuatu meminta bantuan kepada internasional paska gempa, Indonesia sudah merencanakan pengiriman bantuan tersebut. Kehadiran Tim Advance KBRI ini juga menegaskan wujud nyata dari diplomasi dan peran aktif Indonesia di kancah global sekaligus menegaskan komitmen terhadap prinsip perdamaian dan kemanusiaan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *